Raket badminton menjadi benda penting bagi
setiap pebulutangkis, baik profesional, semi-profesional, maupun amatir.
Pemilihan raket yang tak sesuai dengan gaya bermain atau level kemampuan akan
mengganggu performa permainan. Maka dari itu, kami akan ajak Anda mengenal
lebih jauh tentang cara memilih raket sekaligus memperkenalkan sejumlah raket
badminton terbaik yang dapat Anda beli.
Jika selama ini Anda menganggap semua raket
badminton atau raket bulu tangkis yang bagus itu sama, sebaiknya Anda baca
tulisan ini hingga akhir karena pandangan tersebut tidaklah benar. Setiap raket
badminton memiliki spesifikasi berbeda. Setiap brand terkenal menciptakan raket
badminton yang bagus dengan kriteria yang menyesuaikan gaya atau kemampuan
bermain setiap orang.
Cara Memilih Raket Badminton
Agar lebih jelas lagi, kami akan memulai
pembahasan pertama dengan cara memilih raket badminton yang benar. Raket yang
tepat akan membantu Anda menjadi bintang lapangan. Tanpa panjang lebar,
setidaknya berikut ini poin-poin yang mesti Anda tinjau saat ingin membeli
badminton racket.
Periksa dan Tanyakan Berat dari Setiap
Raket yang Hendak Dibeli
Pada bagian bawah raket atau yang biasa
disebut handle umumnya terdapat keterangan berat raket yang ditandai dengan
logo seperti huruf U. Selain itu, ukuran berat raket juga kerap ditulis bersama
ukuran lingkar pegangan raket, semisal 3UG5. berapakah berat raket yang ideal?
Menurut para pakar sendiri untuk berat raket yang ringan akan memaksimalkan
permainan Anda karena tidak terbebani oleh frame yang cukup berat. Kebanyakan
raket badminton anti patah memiliki bobot 3U, 4U, 5U, dan 6U. Pilihlah raket
yang menurut Anda cukup ringan. Sedangkan raket yang berat, misalnya jenis U
dan 2U biasa dipakai oleh para coach untuk melatih kekuatan pergelangan tangan
dan otot lengan bawah. Hindari pemakaian raket yang terlalu berat karena dapat
menyebabkan cedera di lengan atau bahu Anda.
Pahami Bedanya Tarikan Senar Tinggi dan
Rendah
Setelah mengetahui perihal bobot raket,
Anda juga perlu mengetahui reaksi shuttlecock dan lengan Anda terhadap tarikan
pada senar. Senar raket badminton atlet Indonesia yang tinggi dan juga yang
rendah memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Senar Raket Tarikan Tinggi
Semakin besar atau tinggi tarikan senar,
maka kontrol terhadap shuttlecock akan lebih baik dibandingkan tarikan senar
yang rendah. Senar dengan tarikan tinggi berarti menyebabkan shuttlecock saat
mengenai kepala raket akan mengalami kontak yang relatif singkat. Ini berarti
tak memerlukan energi lebih saat ingin mengembalikan pukulan smash dari pemain
lawan. Kelebihan lain dari senar raket badminton terbagus bertarikan tinggi
yaitu mendukung permainan Anda di depan net (netting). Biasanya ini akan
membantu permainan pada ganda campuran dimana salah satunya memiliki keahlian
bermain cepat di depan bibir net. Meski demikian, tarikan senar yang tinggi
memerlukan upaya lebih besar saat ingin melakukan pukulan panjang. Jenis ini
juga memberikan beban lebih pada pergelangan tangan dan lengan.
Senar Raket Tarikan Rendah
Ketika tarikan senar terlalu rendah, maka
respon shuttlecock dengan senar akan lebih panjang. Ini berarti terjadi
kesulitan saat ingin mengontrol pergerakan shuttlecock. Namun, tarikan yang
rendah pada senar tak memerlukan power lebih saat ingin melakukan pukulan jauh
atau tinggi hingga garis belakang lapangan, sedangkan pada tarikan tinggi akan
sulit melakukan ini kecuali pemain punya power pukulan yang kuat. Risiko senar putus
juga semakin kecil terjadi. Meski membantu dalam menciptakan pukulan jauh tanpa
effort lebih, raket dengan senar tarikan rendah jarang digunakan semisal coach
ingin melatih power pemain. Selain itu, tarikan rendah juga cukup menyulitkan
dalam hal placing atau penempatan jatuh bola, berbeda dengan senar bertarikan
kencang yang mana lebih akurat dan enak saat ingin menjatuhkan shuttlecock
sesuai posisi yang diinginkan.
Pilihlah Tarikan Senar yang Pas, Lebih
Tinggi Tak Selalu Lebih Baik
Kecepatan dan kekuatan pukulan Anda dapat
dijadikan referensi untuk menentukan berapa tarikan senar yang sesuai agar
performa Anda di lapangan lebih maksimal. Dikutip dari sebuah situs resmi di Indonesia,
bahwa setiap individu menggunakan tarikan senar yang berbeda-beda, namun
kesimpulannya sendiri berkisar antara 22 – 26 atau 25 – 29 lbs. Cara termudah
dan tidak memerlukan biaya untuk pengetesan ini yang dapat Anda lakukan adalah
meminjam raket teman Anda. Jika Anda merasa cocok atau justru tidak nyaman saat
memakainya, tanyakan berapa tarikan yang teman Anda terapkan pada raket
tersebut. Ini akan membantu Anda menentukan angka tarikan yang tepat untuk
raket Anda nantinya.
Cek Kelenturan Gagang atau Batang Raket
(Stiffness of Shaft)
Senar memang menjadi salah satu komponen terikat
yang penting untuk diperhatikan. Akan tetapi, elemen lain yang juga tak kalah
penting yakni kelenturan gagang atau stiffness of shaft-nya. Setidaknya ada
tigak macam stiffness dari sebuah gagang raket, yaitu medium (fleksibel), stiff
(limited flexibility), dan extra stiff (minimum flexibility).
Medium (Fleksibel). Pada tipe ini, kekuatan
dan kelenturan gagang raket badminton yang ringan dan bagus akan bergantung
pada pergelangan tangan pemain. Semakin kuat pergelangan tangannya, maka daya
tolak yang dihasilkan ketika shuttlecock menyentuh permukaan raket akan semakin
besar. Tipe ini cocok untuk karakter permainan bertahan dari segala jenis
serangan.
Stiff (Limited Flexibility). Tipe stiff
memiliki fleksibilitas tangkai yang terbatas, namun tetap bergantung dari power
pergelangan tangan pemain. Berbeda dengan tipe medium, raket badminton dengan
kelenturan gagang yang terbatas akan memindahkan tenaga lebih cepat dari
pergelangan tangan menuju tangkai dan kepala raket. Tipe ini lebih cocok untuk
karakter permainan beratahan dan menerang.
Extra-stiff (minimum flexibility). Ini
adalah karakter tangkai raket yang kaku sehingga energi yang dikirim dari
pergelangan tangan menuju raket berjalan begitu cepat. Raket tipe ini cocok
untuk tipe bermain cepat, seperti saat beradu kecepatan dekat net. Tipe ini
juga dapat menghasilkan pukulan smash yang mengarah langsung ke tubuh pemain
lawan atau pukul drop ke titik tertentu. Meski terkesan superior, raket tipe
ini hanya bisa maksimal pada tangan-tangan pebulutangkis profesional.
Pilih Bentuk Frame Kepala Raket
Isometrik atau Oval?
Dahulu banyak pabrikan sendiri merilis
raket badminton terbaik di dunia dengan bentuk kepala isometrik dan oval.
Isometrik berarti frame kepala memiliki bentuk mendekati persegi sedangkan yang
bentuknya oval juga kerap disapa frame konvensional. Berikut perbedaan singkat
dari kedua bentuk frame kepala raket ini :
Isometrik. Terdapat banyak titik-titik
pukulan yang baik pada bantalan senar yang lebih luas. Dengan raket ber-frame
isometrik, Anda akan memperoleh kesempatan untuk menciptakan pukulan-pukulan
yang cantik dan unik.
Oval. Bentuk kepala oval memiliki lebih
sedikit spot untuk melakukan pukulan yang ideal. Saat ini sudah sangat jarang
ditemui raket badminton dengan frame kepala berbentuk oval, rata-rata produsen
merilis kepala isometrik karena dinilai lebih cocok untuk level kemampuan
setiap individu.
Beli Raket Bulu Tangkis Berkualitas di
Toko olahraga Ilotte
Meski bisa memperoleh raket bulutangkis yang
murah, namun jaminan mutunya pun harus juga jelas. Dengan kata lain, produk itu
harus asli dan bisa diperoleh di tempat terpercaya. Toko alat olahraga Ilotte merupakan tempat terbaik dan
direkomendasikan. Setiap pembelian raket ini pun berhak mendapatkan bonus mulai
dari tas kulit, senar, plastik bening, grip, dan beberapa lainnya tergantung
dari merek yang dibeli. Pembelian raket ini langsung saja dengan mengakses
website. Pilih produk mana yang hendak diambil dan tuntaskan transaksi melalui
transfer ke rekening bank. Setelah beberapa hari, produk sudah sampai di alamat
tujuan. Mudah kan? Mari segera tengok situs belanja online di Toko olahraga
Ilotte, dan pilih dan miliki barang idaman Anda.